NO NAMA PASANGAN JUMLAH SUARA
1. LISTYA NINGSIH & ST. RIZKIAH 154
2. RETNO BASTIAH & RESTIANA 236
3. SLAMET FERY & ZENNIAH ANGGRAINI 133
4. NOVI SUSRIYANTI & SYIFA PUTRIANA 24
5. MUHAMAD HENDRA & LUKI LAKSONO 294
BALANKO/TIDAK SAH 54
JUMLAH SELURUHNYA 895
1. LISTYA NINGSIH & ST. RIZKIAH 154
2. RETNO BASTIAH & RESTIANA 236
3. SLAMET FERY & ZENNIAH ANGGRAINI 133
4. NOVI SUSRIYANTI & SYIFA PUTRIANA 24
5. MUHAMAD HENDRA & LUKI LAKSONO 294
BALANKO/TIDAK SAH 54
JUMLAH SELURUHNYA 895
Secara umum semua siswa/i SMP Negeri 2 Rajeg menggunakan hak pilihnya pada hari ini, hanya sekitar 73 atau 7% siswa/i yang tidak menggunakan hak pilihnya dengan alasan ketidakhadiran (sakit, izin, atau alpha), dan 93% menggunakan hak pilihnya.
Ini adalah prestasi yang luar biasa dimana setingkat SMP siswa/i SMP Negeri 2 Rajeg sudah bisa menjalankan proses demokrasi secara maksimal, adil, dan tidak menimbulkan demokrasi yang kacangan. Penanaman nilai-nilai seperti ini yang sebetulnya harus dilakukan oleh setiap pendidik di lembaga formal seperti sekolah, paling tidak ketika mereka kelak dewasa terjun langsung dengan politik praktis mereka sudah mengerti mengenai hal-hal yang boleh dilakukan dan hal-hal lain yang tidak boleh dilakukan.
Hal ini yang menarik perhatian penulis dimana kondisi perpolitikan Bangsa yang carut marut dengan user politik yang seperti anjing bringas tidak mematuhi rambu-rambu demokrasi yang diatur oleh Pancasila dan UUD 1945, mereka lebih rela menggadaikan harkat dan martabatnya demi sebuah harga diri yang sebetulnya bersifat fatamorgana dan lebih mengutamakan kepentingan pribadinya dari pada kepentingan publik.
Pergaulan anak remaja dewasa ini memang sulit untuk dikontrol baik oleh orang tua di rumah maupun guru, tentu hal ini mengkhawatirkan bagi kita sebagai orang dewasa bagaimana seharusnya mengarahkan mereka ke hal-hal yang positif (jalan yang benar). Salah satunya adalah dengan membina, mengarahkan, dan melatih diri mereka agar terbiasa hidup berorganisasi dalam hal ini mengikuti kegiatan OSIS di sekolah, mereka akan terbiasa dengan kesibukan dan kebiasaan di organisasi, mereka akan mendapatkan ilmu dan pengalaman yang sangat berguna bagi hidupnya kelak.
Akan seperti apa Bangsa ini kelak, jika setiap birokrasi atau lembaga pemerintah diisi atau diduduki oleh manusia-manusia yang pintar secara ilmu tapi bodoh dan miskin secara hati nurani.
Semoga kalian kelak akan menjadi generasi penerus Bangsa yang cinta Tanah AirMU, bukan hanya retorika dan prestise yang kalian kejar tapi kenyataan yang membawa kalian kepada jalan yang memang dapat membawa perubahan yang baik demi Bangsa ini. MAJU TERUS INDONESIAKU, MAJU TERUS SMP NEGERI 2 RAJEG
AKU BANGGA MENJADI INDONESIA.